• Read More at : Keyboard Specs
  • Read More at : Technology
  • Read More at : Hoax
  • Read More at : Camera Room
  • Read More at : Masterpiece
  • Watch Them at : Music Videos
  • Read More at : Music Articles
  • Read More at : World News
  • Read More at : Campus in News
  • Read More at : All About Choir
  • Read More at : Food and Healthy
  • Read More at : Tips and Tricks
  • Read More at : Precedent
  • Read More at : Science
  • Read More at : The Maestro
  • Read More at : Cinema
  • Read More at : Unique
  • Read More at : Christianity
*WELCOME* This blog contains all about technology, music, health news, and more with two languages, ​​Indonesian and English. You can use the Google translator if needed. Please provide feedback in the comments box provided for the advancement of this blog. Thank you.

Di Zaman Modern, Manusia Semakin Bodoh?

Posted by Kristofani Thursday, March 14, 2013 0 comments
Share This Article :
Rate this posting:
{[["☆","★"]]}
Diprediksi, 3.000 tahun mendatang, manusia mengalami sedikitnya dua mutasi gen yang menurunkan kecerdasan
Diprediksi, 3.000 tahun mendatang, manusia mengalami sedikitnya dua mutasi gen yang menurunkan kecerdasan  
Apakah kita semakin bodoh? Sejumlah peneliti mengklaim bahwa kecerdasan manusia semakin berkurang karena kita tidak lagi membutuhkannya untuk bertahan hidup.

Sekelompok peneliti dari Stanford University mengklaim bahwa peradaban modern yang praktis malah mendegradasi kecerdasan manusia. Masih menurut mereka, kecerdasan manusia mencapai puncak kejayaan 4.000 SM.

Kecerdasan dan kemampuan berpikir abstrak manusia berkembang pada leluhur prasejarah manusia yang tinggal di Afrika antara 50 ribu sampai 500 ribu tahun yang lalu. Mereka harus mengandalkan kecerdasan mereka untuk membangun tempat tinggal dan berburu mangsa.

Seiring berjalannya waktu, manusia tidak lagi perlu berjuang untuk bertahan hidup. Seleksi alam tidak membutuhkan manusia-manusia cerdas.

Selain itu, manusia pun menghadapi mutasi gen berbahaya yang mengurangi kemampuan kita 'berpikir keras". Dan ini diteruskan manusia dari generasi ke generasi dan dibiarkan menumpuk. Kondisi ini mengarah pada tahap mandulnya kecerdasan manusia sebagai spesies.

Prof Gerald Crabtree, ahli biologi perkembangan di Stanford University, menjelaskan penelitian ini dalam jurnal Trends in Genetics. Menurutnya, mutasi pada salah satu dari 2.000 hingga 5.000 gen tertentu dapat menurunkan kecerdasan dan kemampuan emosional manusia. Dan, gen-gen ini rawan mutasi.

Perkembangan gen kecerdasan manusia, kata Crabtree, "Kemungkinan terjadi di dunia saat manusia harus menghadapi seleksi alam dalam memenuhi kebutuhan dasar." Tekanan ini tidak berlaku di zaman modern saat ini.

Pada masa purba, manusia yang salah mengambil keputusan saat berburu atau mencari tempat tinggal dan berlindung mungkin akan mati bersama keturunannya. "Sementara, eksekutif di Wall Street di zaman modern yang membuat kesalahan konsep yang sama, bisa jadi malah mendapat bonus besar." Artinya, kata dia, seleksi alam ekstrim hanya ada di masa lalu.

Berdasarkan waktu terjadinya mutasi gen manusia dan kerentanan gen-gen yang terkait fungsi intelektual dan emosional, Profesor Crabtree menghitung. Kecerdasan manusia "mencapai puncak" pada 2.000 sampai 6.000 tahun yang lalu.

"Saya berani bertaruh, jika ada warga biasa dari Athena 1.000 SM tiba-tiba ada di antara kita, dia pasti jadi orang yang paling cerdas. Dengan ingatan yang baik, berbagai ide, dan pandangan yang jelas mengenai isu-isu penting," jelas Crabtree.

Dalam 3.000 tahun mendatang, dia memprediksi, manusia akan mengalami sedikitnya dua mutasi genetika yang akan menurunkan kecerdasan dan kemampuan emosional. Tapi, imbuhnya, ilmu pengetahuan akan berkembang sedemikian pesat sehingga manusia bisa menyelesaikan masalah.

"Tapi, kemunduran kecerdasan sangat lambat, dilihat dari kemajuan masyarakat dalam penemuan-penemuan baru. Teknologi masa depan akan menciptakan solusi untuk masalah ini," kata Gerald Crabtree.



THANK YOU FOR YOUR VISIT, PLEASE COME BACK SOON...
Title: Di Zaman Modern, Manusia Semakin Bodoh?
Written By Kristofani
Hopefully this article useful to you. If you wish to quote either part or all of the contents of this article, please include dofollow links to https://kristianporung.blogspot.com/2013/03/di-zaman-modern-manusia-semakin-bodoh.html. Thank you for reading this article.

0 comments:

Post a Comment

RECENT COMMENTS

Flag Counter

COMMUNITY

ASEAN Blogger